Pemerintah Cairkan BLT Kesra Rp900 Ribu untuk 17,2 Juta Warga, Ini Syarat dan Cara Cek Penerima

Pendataan BLT Kesra 2025 Selesai, Siapa Saja yang Berhak Menerima?

Pemerintah telah menyelesaikan pendataan penerima bantuan sosial tambahan melalui Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Dalam proses ini, sebanyak 17,2 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sebelumnya belum terdaftar dalam program bansos reguler seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kini ditetapkan sebagai penerima Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra).

Penyaluran bantuan ini akan dimulai pada Senin, 20 Oktober 2025, melalui Kantor Pos di seluruh wilayah Indonesia. BLT Kesra diberikan kepada masyarakat yang masuk dalam kelompok desil 1 hingga desil 4, berdasarkan data DTSEN. Berikut rinciannya:

  • Desil 1: Warga sangat miskin, termasuk kategori miskin ekstrem
  • Desil 2: Keluarga miskin dan rentan miskin
  • Desil 3: Keluarga hampir miskin
  • Desil 4: Warga berpenghasilan pas-pasan

Program ini tidak memerlukan pendaftaran ulang, karena data penerima ditentukan secara otomatis oleh sistem pemerintah berdasarkan integrasi data kesejahteraan.

Syarat Penerima BLT Kesra 2025

Untuk mendapatkan BLT Kesra, penerima wajib memenuhi beberapa kriteria berikut:

  • Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Berdomisili di wilayah Indonesia
  • Termasuk dalam desil 1 sampai 4 menurut DTSEN
  • Masuk kategori rumah tangga miskin, miskin ekstrem, atau berpenghasilan di bawah garis kemiskinan nasional
  • Memiliki rekening bank aktif di Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) atau akses ke Kantor Pos Indonesia

Cara Cek Nama Penerima BLT Kesra

Masyarakat yang ingin memastikan apakah termasuk dalam daftar penerima BLT Kesra dapat melakukan:

  1. Pengecekan melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos (unduh di Play Store)
  2. Bertanya langsung ke operator SIKS-NG di kelurahan atau desa
  3. Menghubungi pendamping sosial di wilayah masing-masing

Jika nama belum terdaftar namun merasa memenuhi kriteria, warga dapat mengajukan pembaruan data melalui perangkat desa atau kelurahan untuk diperiksa dalam sistem DTSEN.

Besaran dan Jadwal Pencairan BLT Kesra

BLT Kesra diberikan untuk periode Oktober–Desember 2025, dengan total bantuan sebesar Rp900 ribu (sekali pencairan). Artinya, setiap penerima akan langsung mendapatkan total tiga bulan sekaligus, masing-masing senilai Rp300 ribu per bulan.

Penyaluran dilakukan melalui dua metode:

  • Kantor Pos Indonesia, dengan sistem undangan penyaluran
  • Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), bagi KPM yang sudah memiliki kartu aktif

Khusus penerima BPNT tahap ketiga yang masih berada di desil 1 hingga 4 dan tidak masuk dalam data exclude, akan secara otomatis menerima BLT Kesra. Sebaliknya, KPM yang masuk desil 5 ke atas tidak akan mendapat bantuan ini karena dianggap tidak masuk kategori prioritas.

Pernyataan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa pendataan dilakukan secara ketat untuk memastikan tidak terjadi tumpang tindih bantuan dengan program lain. “Verifikasi sudah selesai, bantuan akan disalurkan mulai minggu depan. Pastikan masyarakat mengecek informasi resmi di balai desa masing-masing,” ujar Airlangga.

Program BLT Kesra 2025 adalah bagian dari upaya pemerintah mendorong pemulihan ekonomi masyarakat miskin dan rentan. Dengan bantuan Rp900 ribu untuk 17,2 juta KPM, pemerintah berharap meringankan beban ekonomi warga jelang akhir tahun.

Pastikan data Anda sesuai dan aktif di sistem DTSEN, agar tidak tertinggal dalam program bansos ini.

Post Comment